Sampai Darah Penghabisan

Taboneo, South Borneo May 7, 2009

Saya merasa tak lagi merasakan kasih yang Tulus, hampir satu dasawarsa …..dengan seseorang yang baru atau mungkin orang yang sama yang saya kasihi…

Hmmm benak saya berpikir ..benar manusia tak ada yg sempurna di dunia ini….begitupun dengan saya…perempuan dengan segudang dosa dan Khilaf!!!

Batin saya menangis begitu saya ingat …..saya pernah memiliki rasa yang tulus untuk orang yg saya kasihi….begitupun yg saya rasa darinya, tapi itu pun tak bertahan lama..kurang lebih hanya 8 bulan saya merasakan rasa itu…..ketika saya menyayanginya tanpa pamrih….begiitupun dia selalu berkata kepada saya….

“ Saya hanya ingin bertemu kamu abdoel…..hanya ingin bertemu bukan untuk melepas Nafsu! “……..

Usia saya masih sangat belia, tapi kata2 itu mampu membuat saya begitu menyayanginya 8 tahun kurang lebiH--SETIA—
meski ia selalu wara wiri dalam hidup saya….
Meski .. sayA tak lebih reklame dihidupnya!!!!

Lagi-lagi manusia...manusia bisa berubah kendati dalam hitungan detik..oreantasi pun sejalan dengan perubahan zaman….rasa itu..kasih itu, kini sudah menjadi Prasasti….!!!!!!!

Ia pun lepas ……dengan rasa yang lain………oreantasi sayapun semakin berubah ..bukan kasih yg tulus lagi…..hanya seonggok rasa ingin memiliki……Cinta yang tak bernilai !!!!!

Kini hidup saya tak sendiri lagi……setelah sekian lama hidup dalam ketidak pastian….Saya merasa tak sepi lagi........dia ‘ my schatzy ‘ datang dengan segala kekurangan dan kelebihannya….!!!!!

Tapi jelas ini bukan akhir dari pelabuhan hati …… sampai darah penghabisan, saya akan tetap mencari, semoga rasa itu kembali Lahir ..hidup dan bersemi….Cinta yang lain!!!!!!!

Abdoel majied